Warga Banjar Masin Minta Kapolda Ungkap Kasus Kematian Briptu EA. Sambil bentangkan fhoto dan banner
Way Kanan –Beraninews
Saat sedang dilakukan Ekshumasi terhadap makam Briptu EA oleh tim Inafis dan penyidik Polres Way Kanan, sejumlah warga kampung Banjarmasin Kecamatan Baradatu yang sebagian besar keluarga Briptu EA membentangkan spanduk atau banner. Senin(17/3)
Beragam.Banner yang dibentangkan tersebut bertuliskan:
“Pak Kapolri, Kami Yakin Ada Hal Yang Harus Diungkap Dari Meninggalnya Brigadir Erik Alniaro , Terlalu Sadis, Terlalu Menyakitkan!!!!”
“Pak Kapolda Lampung Kami Mohon Agar Kasus Brigadir Erik Alniaro Harus Diusut Tuntas , Transparan dan Berkeadilan. Kami Yakin Dari Nurani Kami Ada Kejanggalan Yang Harus Diungkap”
Menurut salah satu keluatga saat dikonfirmasi, Toni Okta Putra menyebutkan jika pihaknya meminta agar kasus ini dibuka sebenderang mungkin.
“Harapan keluarga ini, kami meminta keadilannya, yang seadil-adilnya,” ujar Toni.
Ia menyebutkan, jika Briptu EA ini dibunuh, pihaknya ingin dibuka siapa pelaku sebenarnya.
“Dan apabila adek kami ini bunuh diri ataupun dibunuh, siapa pelakunya. Itu saja, kami minta seadil-adilnya,” tegasnya.
Toni juga membeberkan, alasan keluarga yang belum mau dilakukan autopsi pada waktu Briptu EA meninggal.
“Benar pernah dimintai untuk autopsi pada saat meninggal, tapi pada saat itu kondisi keluarga lagi berduka. Intinya kami meminta, keadilannya yang seadil-adilnya,” pungkasnya.
Hati ini Bidokkes Polda Lampung bersama Tim Inafis (Indonesia Automatic Fingerprint Identification System) Satreskrim Polres Way Kanan melakukan ekshumasi terhadap jenazah Brigpol EA NRP 96020435 Jabatan Banitreskrim Polsek Pakuan Ratu Polres Way Kanan di TPU Kampung Banjar Masin Kecamatan Baradatu, Way Kanan
Ekshumasi ini dilakukan untuk pengecekan secara ilmu kedokteran tentang penyebab kematian serta ada tidaknya kejanggalan(**)
Posting Komentar