News Admin
Live
wb_sunny

Breaking News

Rivan Zulizar : UNGKAP AKTOR INTELEKTUAL AKSI PREMANISME Terhadap Massa Demo Tolak Batu Bara

Rivan Zulizar : UNGKAP AKTOR INTELEKTUAL AKSI PREMANISME Terhadap Massa Demo Tolak Batu Bara

Way Kanan - Beraninews.

Pasca Peristiwa yang nyaris menghilangkan Nyawa Sekertaris  LMPI Cab Way Kanan Suseno ( 40th)  Akibat Penyerangan Oleh sekelompok preman Dengan bersenjata tajam saat Menggelar Aksi Damai menuntut Penegakan UU NO 02 Tahun 2022  Di tugu Simpang 4 Jalan lintas tengah sumatera Kampung Negeri Baru kecamatan Umpu Semenguk pada Kamis, 8 Agustus 2024 kemarin.

Ketua Laskar Merah Putih Indonesia Cabang Way Kanan, Rivan Zulizar Mengapresiasi Pihak Polisi Polres Way Kanan yang Gercep memburu Para pelaku yang Hingga kini tengah mengamankan satu diantaranya.  Dua hari sejak peristiwa terjadi pada Kamis PKL 19.47 WIB Polres Way Kanan Bersama team gabungan Polda Lampung mengamankan Ferdy di Provinsi Sumatera Selatan yang merupakan Salah satu diduga pengeroyokan terhadap Aktivis LMPI Way Kanan Suseno.

Rivan Zulizar, menambahkan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak Hukum ( Polsi.  Red ) atas laporan tindak pidana yang mengakibatkan Anggotanya harus di larikan kerumah sakit karena kritis akibat sabetan benda tajam dalam insiden pengengeroyokan, pihaknya tidak akan mengintervensi penyidik, agar polisi dapat bekerja secara profesional dan terang benderang mengungkap dan menangkap pelaku hingga Aktor intelektual aksi penyerangan yang terorganisir dan massif tersebut.

"Penyerangan seperti ini kerap terjadi, bukan hanya pada aksi-aksi Demo serupa melainkan kepada Jurnalis jika memberitakan persoalan dampak dari angkutan Batu Bara, Artinya aksi tersebut benar-benar terorganisir dan massif"Jelasnya.

Rivan meminta kepada segala pihak untuk tidak Berspekulasi terhadap penagakan hukum yang sedang berjalan, dirinya meminta agar semua anggota Laskar Merah putih di 15 Kecamatan Untuk menahan diri  dan tidak ada aksi balasan. 

"Kita yakin Dinegara ini keadilan masih berdiri tegak tanpa tebang pilih, polisi adalah representasi dari Negara Polisi harus Ungkap Aktor intelektual dari penyerangan agar peristiwa yang sama Tidak terulang " tutupnya.(**)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar