Dengan bijak dan Satria suami Dewi seorang Polisi meninggalkan Rumah Dinas Camat untuk menghindari keributan,.walaupun di lecehkan dan ditantang.
Way Kanan.Beraninews.
Walaupun ditantang dan dilecehkan oleh Camat Buay Bahuga Edi Alamsyah , dengan langkah satria suami Dewi seorang Aparat Kepolisian mengajak istrinya untuk meninggalkan Rumah Dinas Camat agar tidak ada keributan .
Hal ini terjadi Setelah kejadian Camat Buay Bahuga Edi Alamsyah melecehkan emak-emak di rumah Dinas Camat terkait dicopotnya banner salah satu kandidat Bupati Way Kanan di gardu depan komplek perumahan masyrakat berbuntut panjang. Kamis (18/7)
Emak-emak yang bernama Dewi langsung melaporkan kasus pelecehan oleh Camat Buay Bahuga ke Polres Way Kanan.
Laporan ini disampaikan langsung oleh Dewi Lestari ke Polrea Way Kanan Rabu 17 Juli 2024 , Pukul 18.00.Wib.
Dalam laporan ini Dewi menyatakan pada hari Rabu 17 Juli 2024 , sekira pukul 07.45 Wib dia memdatangi Rumah Dinas Camat Buay Bahuga yang bernama Edi Alamsyah terkait Banner Calon Bakal Bupati Way Kanan yang terpasang digardu jaga dimilik komplek Perumahan Giriharjo , dimana banner hilang dicopot oleh Camat Edi Alamsyah.
Selanjutnya setelah berjumpa pak Camat terjadi cekcok mulut sambil memyebutkan bahwa diri Kumpul Kebo , dengan rasa kecewa atas perkataan Camat yang seharus nya menjadi panutan malah menuduh orang kumpul kebo sambil menunjuk-nunjuk kerah Dewi.
Dewi menghubungi Suaminya untuk datang ke Rumah Dinas Camat setelah di tantang oleh Camat supaya suaminya datang.
Kedatangan suami Dewi malah bukanya mendingikan suasana sebaliknya Camat seolah - olah menantang suami Dewi.
Akhirnya Dewi dan Suaminya yamg seorang Polisi dengan gagah Satria meninggal kan Rumah Dinas Camat untuk menghindari kegaduhan yang bikin masyrakat sekitar terheran-heran , walaupun masih tidak terima dengan ocehan dan tantangan Camat untuk berkelahi demi menghindari keributan .
Dan sore hari Pukul 18.00.Wib, Dewi mendatangi Polres Way Kanan melaporkan pelecehan oleh Camat Buay Bahuga sehingga membuat dirinya malu karena kata-kata yang tidak wajar.
Dalam laporan pelecehan ini Dewi juga menyiapkan 3 video yang direkannya sebagai barang bukti bahwa dirinya telah di lecehkan oleh Camat Edi Alamsyah.
Kasus ini jadi viral karena dengan gaya arogam Camat Buay Bahuga memarahi dan melecehkan seorang wanita di Rumah Dinas Jabatan Camat (Rabu 17/7), dimana seharusnya Camat sebagai peminpin menjadi contoh untuk masyarakat seharusnya bersikat netral di Pilkada serentak tahun 2024, malah sebaliknya mencopot gambar salah satu bakal calon Bupati Way Kanan Resmen Kadapi terpasang di gardu milik warga komplek Perumahan Giri Harjo yang dibuat dengan dana sendiri.
Dengan kasus ini Dewi berharap agar Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan dapat memberikan sangsi bila perlu di copot dari Jabatan Camat Buay Bahuga Edi Alamsyah yang selalu buat onar dan tidak netral di Pilkada Kabupaten Way Kanan tahun 2024.(**)
Posting Komentar