M.Basir Orang Tua Hafid Zahwa Siswa SMAN 1 Blambangan Umpu Korban Penganiyaan ,Minta pelaku penganyian anaknya segera ditangkap
Way Kanan. BERANINEW.(SMSi)
Sudah berjalan 8 hari sejak kejadian penganiayaan terhadap Hafid Zahwan yang dilakukan oleh Riyo Prayoga Belum ada tindakan penangkapan terhadap pelaku oleh Kepolisian Polres Way Kanan.
Merasa iba juga ketika M.Basir orang tua Hafid Zahwa siswa Kelas 10 IPA 2 Sekolah Menengah Atas Negeri ( SMAN 1 ) Blambangan Umpu menceritakan kondisi anaknya yang sudah 8 hari mengalami kesakitan akibat di aniaya . Rabu (18/1)
" Kami hanya minta keadilan saja , tangkap pelaku penganiayaan anak saya pak." Tegas M.Basir .
" Siapa yang gak sedih dan menangis melihat kondisi anak saya yang terluka akibat dianiya ." Tambahnya .
Kami harap tegak kan hukum tangkap pelaku penganiayan anak kami hingga babak belur dan dirawat di Rumah Sakit ." Pungkas M.Basir.
Menurut M.Basir Kejadian penganiyaan terdapat Hafid Zahwa berawal dari hari Seni (9/1/2023) dimana di pintu keluar kelas 10 IPA 2 ada teman nya ZH yang menghadang pintu keluar .
Sempat korban mengiatkan temannya ZH
." awas Jangan menghadang Pintu keluar nanti kena senggol langsung lapor ke orang tua ." Ujar Hafid
Tapi kata-kata Hafid tidak didengar siswa ZH tetap di depan pintu, Hafid pun keluar kelas dan tidak sengaja kakinya mengenai punggung ZH Dan kejadian hari itu ini berlalu begitu saja .
Pada haris Selasa (10/1/2023) Kelas 10 IPA 2 ada pelajaran SBK di Musholla sekolah , salah satu teman Hafid satu kelas mengajak ke depan sekolah. Rupannya sudah menunggu Riyo Prayoga panggilan Riyo yang kerabat ZH langsung menganiaya Hafid hingga babak belur .
Hafid pun dibawa ke Puskesmas untuk memdapatka perawatan karena luka babak belur di hajar Riyo kerabat ZH . Orang tua korban penganiyaan M.Basir mendapatkan telfon dari pihak sekolah bahwa anaknya ada di Puskesmas Blambangan Umpu.
Sampai di Puskesmas betapa hancur hati nya Basir melihat anak Pertamanya babak belur habis di hajar orang. Karena tidak mau ambil resiko anak nya di bawa ke rumah sakit Handayani Kotabumi untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik dan scaning total terhadap tubuh Hafid.
Sebelum ke Kotabumi M.Basir telah melaporkam kejadian ke Polres Way Kanan.Sampai saat ini pihak polisi belum menahan pelaku kejahatan padahal Oranf Tua korban M Basir telah melaporkan kejadian ini tanggal 10 Januari 2023 di Polres Way Kanan melalui Kanit II SPKT .UB.Karu Jaga Bripka Oktriansyah . (**)
Posting Komentar