Dua Pendekar Bertemu di Mesuji, Hasilnya 3 Soal Besar Segera Teratasi
Mesuji.Beraninews.(SMSI)
GUBERNUR Lampung bertemu seorang bupati, itu biasa. Tapi pertemuan dua orang 'pendekar' di Lampung ini, justru luar biasa, bahkan mencuri perhatian media yang menyaksikan dan mendengar dialog mereka pada Sabtu (16/07) siang tadi.
Dua pendekar itu adalah Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. Ia adalah Pendekar Pertanian Lampung yang meletakkan provinsi ini sebagai penghasil sejumlah komoditi pertanian "top five"di Tanah Air.
Pendekar satunya lagi adalah Bupati Mesuji Sulpakar. Ia adalah Pendekar Pendidikan, karena sukses menjadi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaaan Provinsi Lampung, bahkan tak tergantikan meski mengempan tugas sebagai penjabat bupati.
Sabtu siang tadi keduanya bertemu di Mesuji dalam sebuah acara silaturahmi dengan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Aula Kolam Taman Kehati Desa Mekar Jaya Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Mesuji.
Acara ini adalah acara awal sebelum gelaran Pengajian Akbar yang menghadirkan Ustad Das'ad Latif.
Pertemuan kedua pendekar ini menarik untuk diulas dengan sudut pandang optimisme jurnalistik yang membangun. Sebab, ada bagian dialog yang tak lazim, dan it sangat menggelitik dan jarang terjadi selama ini.
Bagian dialog yang menarik itu adalah ketika Pendekar Pendidikan sekaligus Bupati Mesuji Sulpakar menuntut lembut Pendekar Pertanian sekaligus Gubernur Lampung Arinal Djunadi untuk segera mengurus infrastruktur jalan provinsi di Kecamatan Rawajitu Utara yang beberapa hari lalu ia kunjungi.
Sulpakar juga melaporkan soal keparahan abrasi di kecamatan itu yang kini sudah menggerus badan jalan.
Satu lagi, Sulpakar juga melaporkan soal pembangunan Pelabuhan Tanah Merah yang rencananya akan menjadi pintu perdagangan antar pulau Lampung-Mesuji dengan Bangka Belitung.
Laporan itu dengan gamblang dan 'berani-beraninya' disampaikan Bupati Mesuji Sulpakar kepada Gubernur Arinal Djunaidi.
"Izin pak gubernur, perbaikan jalan provinsi kami prioritaskan karena untuk akses mengeluarkan hasil pertanian masyarakat Mesuji. Serta yang kedua, abrasi di Kecamatan Rawajitu Utara yang cukup parah, badan jalan putus dan sampe ke rumah penduduk," ucap Sulpakar, Sabtu (16/7/2022).
Bukankah ini jarang terjadi, yakni ada seorang bupati yang 'berani-beraninya' menuntut terlalu banyak kepada gubernur di depan banyak orang?
Menarik bukan?
Dan, lebih menarik lagi bila mendengar lengkap argumentasi Sulpakar yang mengatakan bahwa perbaikan jalan di Rawajitu harus menjadi prioritas karena terkait erat dengan kemajuan sektor pertanian yang menjadi barometer kehebatan Pendekar Pertanian Arinal Djunadi.
"Perbaikan jalan di Rawajitu Utara harus segera diperbaiki. Itu jalan provinsi, dan penting bagi petani untuk mengeluarkan hasil kebuh sawah ladangnya," kata Pendekar Pendidikan Sulpakar seperti yang dipahami media.
Sekali lag, menarik bukan?
Dan, lebih menarik lagi, coba baca jawaban Gubernur Lampung Arinal berikut ini!
Arinak mengatakan, "Oke", begitu kira-kira kami menyimpulkan.
Untuk jalan provinsi, Guberbur Arinal mengatakan akan dibangun tidak lama lagi. "Itu tahun depan, tahun 2023 kita bangun," katanya.
Soal abrasi dan Dermaga Tanah Merah, Arinal juga Oke. "Itu juga segera dibangun," tegasnya lagi.
Mantap!.....(***)
Posting Komentar