Panitia Bupati Cup abaikan protokol kesehatan , PLT Bupati Menyatakan apa hubungan sepak bola dengan Virus Corona
Bertambahnya warga masyarakat yang dinyatakan Reaktiv (+) terpapar wabah Covid 19 di Lampung utara, tidak serta merta menyurutkan semangat olahraga dalam Turnamen sepakbola Bupati Cup yang perhelatanya berlangsung di Stadion Sukung Kelapa tujuh Kecamatan Kotabumi selatan Kabupaten Lampung utara, sejak beberapa hari lalu.
Meskipun beresiko tinggi akan penularan dan terpapar Wabah Virus Corona akibat lalai dan mengabaikan Himbauan Protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Masyarakat tetap semangat dan bergembira menonton pertandingan dengan berkerumun tanpa menjaga jarak.
Dalam Turnamen Sepak Bola Cup yang diselenggarakan di stadion Sukung Kelapa Tujuh, Kecamatan Kotabumi Selatan.
Yang telah diselenggarakan sejak beberapa hari yang lalu. Sabtu (29/8)
Berdasarkan Data, pada Posko Gugus Tugas percepatan penaggulangan wabah Covid 19 Kabupaten Lampung utara, jumlah kasus warga yang terkonfirmasi reaktiv (+) terpapar wabah Covid 19 mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Perhelatan sepak Bola Bupati Cup yang digelar, terkesan adanya pembiaran oleh Panitia, tentu dapat mengancam warga masyarakat terkena Covid 19 karena mengabaikan Protokol kesehatan.
Belum lagi dampak resiko Sosial lainya yang ditimbulkan, seperti kericuhan yang terjadi beberapa hari lalu hingga berujung adanya Aksi Tindak kekerasan dan perampasan yang dilakukan oleh oknum Panitia terhadap Seorang Jurnalis yang sedang bertugas Liputan.
Banyaknya persoalan dan Resiko kekhawatiran yang akan ditimbulkan, mendapat Tanggapan dari Plt. Bupati Lampung utara, H. Budi Utomo, SE. MM, saat di tanya oleh media apa tanggapanya terkait aksi pemukulan terhadap Juranalis yang meliput Kegiatan oleh Ketua Panitia.
Plt. Bupati, mengatakan," Kita liat saja, saya kan nggak tau, kalau bisa kita selesaikan persoalnya ini dengan Musyawarah atau secara kekeluargaan saja.
"kalau persoalan ini akan di bawa ke ranah Hukumnya, silahkan saja," ujarnya.
Ketika Media menanyakan Status Zona merah Kabupaten Lampung utara.
Plt. Bupati menjawab," Zona merah apanya??!!.."
Kemudian media mengulangi pertanyaan serupa.
Plt. Bupati, kembali menjawab,
" Yang menyatakan Zona merah siapa " ujarnya mengulang jawaban.
Kembali Ditanya mengenai Status Zona Kabupaten Lampung Utara.
Plt. Bupati, menjawab dengan balik bertanya.
" Ya persoalanya apa Ini ??.... Covid apa sepakbola dan apa urusanya Covid sama sepakbola," pungkasnya sembari berlalu.(**)
Posting Komentar