Kampung Bugis Dan Palembang lokasi banjir menjadi Pusat wisata Tahunan , Ribuan masyrakat Menggala Ngoyok ramai-ramai
Menggala. Beraninews.
Ribuan masyrakat yang ada di Kecamatan Menggala ketika sore datang , mendatangi Kampung Bugis Dan Palembang di kelurahan Menggala Kota, Menggala Kabupaten Tulang Bawang untuk menikmati banjir dengan tradisi Ngoyok dan berkah banjir ini menjadi tempat rekreasi Tahunan di Menggala.
Ngoyok ketika banjir adalah tradisi yang di lakukan Masyrakat Menggala sekitarnya sejak puluhan tahun yang lalu sampaikan saat ini tetà p di lakukan oleh masyarakat Menggala .
Waktu Ngoyok di lakukan ketika selepas sholat Azhar masyarakat berbondong-bondong mendatangi Kampung Bugis Dan Palembang untuk melakukan tradisi Ngoyok.
Ngoyok ini diartikan memasuki wilayah banjir dengan meredam kan kaki di lokasi banjir Dan kadang sampaikan mandi di lokasi banjir.
Tidak lupa orang tua akan mengajak anak-anaknya untuk Ngoyok bareng, sekaligus mengajarkan anaknya untuk bisa berenang Dan diyakini mereka kalau anak nya belajar berenang di lokasi banjir akan langsung bisa berenang.
Tradisi Ngoyok juga di jadikan sebagai ajang silaturahmi untuk mendatangi Keluarga yang terkena banjir, atau sengaja janji untuk Ngoyok bareng.
Untuk anak muda acara Ngoyok dijadikn sebagi ajang untuk berkenalan ataupun mencari jodoh di tempat Ngoyok bersama.
Bagi Pemuda di Kampung ini Ngoyok merupakan bisnis baru dengan mengoptimalkan Lahan yang ada untuk ratusan kendaraan parkir.
Menurut Leni warga jalan Aspol mengatakan Kebiasaan masyarakat ikut Ngoyok sudah dilakukan sejak sudahg ketika musin banjir tiba kami ke kampung Bugis Dan Palembang.
" selain mandi di lokasi banjir kami juga bisa bertemu teman-teman di lokasi Ngoyok.'' Akui nya.
Begiui juga pengakuan Dari Andi Setkawan warga Kampung Lingai yang mengatakan sudah terbiasa kalau ada banjir kami sekeluarga akan melakukan tradisi Ngoyok di Kampung Bugis dan Palembang.
" kami sekeluarga nikmati suasana yang ramai orang untuk Ngoyok dan mandi di lokasi banjir. " tambah Andi.
Sementara itu walaupun telah ada petugas parkir yang di lakukan oleh Pemuda-pemuda Kampung Bugis Dan Palembang , kiranya lebih baik lagi Pemerintah Daerah Tulang Bawang mengerahkan Satpol PP untuk ikut mengatur Lokasi wisata tahunan Dan menjaga lokasi banjir di Kampung Bugis dan Palembang yang menjadi lokasi tempat masyrakat Menggala Ngoyok. (Red)
