Bupati tutup Gebyar Ma'had Raudlatul Muta'allimin ke-10 Tahun 2018
KASUI - Beraninews.
Bupati Way Kanan yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Drs.Juanda,MM menurup secara langsung pelaksanaan Gebyar Ma'had Raudlatul Muta'allimin ke-10 Tahun 2018, Senin (31/12/2018).
Kegiatan yang bertema Ekplorasi Karya Santri Menuju Santri Hebat Pesantren Bermartabat tersebut dilaksanakan sejak tanggal 17 Desember hingga 31 Desember 2018. Dengan 37 tangkai lomba, yang terdiri dari Bidang Al-Qur'an, Bidang Seni dan Bidang Olahraga. Diikuti oleh 523 Santri Pondok Pesantren Raudlatul Muta'allimin.
Hadir pada penutupan itu, Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Way Kanan, Kepala Kantor Kemenag Way Kanan, Kapolres Way Kanan, Camat Kasui, Kapolsek Kasui dan para Pimpinan pesantren di lingkungan Kasui serta undangan lainnya.
Dalam laporannya Ketua Panitia Gebyar Ma'had Raudlatul Muta'allimin ke-10 Tahun 2018, Ustadz. Miftakhul Nurkholis, S.Pd.I mengatakan, bahwa kegiatan itu adalah sebagai wadah untuk mengeksplor atau mencari bakat yang ada dalam jiwa santri serta menyiapkan pribadi santri menjadi santri yang tidak hanya pandai mengaji, tetapi juga mengkaju dan mengabdikan diri untuk ummat.
"Para santri dituntut untuk dapat membaur ditengah-tengah masyarakat, kegiatan ini adalah salah satunya sebagai kawah candra dimuka, untuk menggembleng para santri menjadi santri yang alim, berilmu dan tangguh, sehingga dapat beradaptasi dengan masyarakat sekitar", ujar Ustadz. Miftakhul Nurkholis.
Pembina Pondok Pesantren Raudlatul Muta'allimin KH. Marsudi dalam kesempatan itu juga mengungkapkan rasa bangga dan gembiranya, atas telah terselenggaranya Gebyar Ma'had Raudlatul Muta'allimin ke-10 Tahun 2018.
"Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh panitia, pejabat dan seluruh masyarakat yang telah ikut mendukung kegiatan di pondok RM. Tidak ada yang bisa kami lakukan, kecuali memgucapkan ribuan terima kasih dan mendo'akan semoga semua bantuan yang diberikan akan menjadi amal dan ibadah bapak dan ibu sekalian, amin", terang pengasuh pondok yang kental dengan logat semendonya ini.
Sementara itu Bupati Way Kanan dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Drs.Juanda,MM, yang sekaligus menutup secara resmi Gebyar Ma'had Raudlatul Muta'allimin ke-10 tahun 2018 mengatakan, Pemerintah Daerah sangat menyambut positif kegiatan-kegiatan keagamaan.
"Kegiatan semacam ini tentu akan membuahkan hasil yang baik buat kemaslahatan umat, semestinya hal ini dapat dicontoh oleh Pondok-pondok pesantren lain di Kabupaten Way Kanan, sehingga nantinya dapat terwujud Way Kanan yang baldatun, thoyyibatun wa Rabbun Ghofuur", harap Bupati. (Rilis/YN).
Posting Komentar