Sejumlah Media Online Minta Kejari Periksa Anggaran Publikasi DPRD Way Kanan
Dinilai kurangnya ketebukaan dalam pengelolaan anggaran publikasi yang diusulkan dalam belanja daerah oleh DPRD Way Kanan selama ini.
Beberapa media online Way Kanan siap melaporkan persoalan ini kepada Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Blambangan Umpu untuk memeriksa kejanggalan dalam pencairan besaran anggaran publikasi yang dikelola Humas DPRD Way Kanan yang dianggap berpotensi kerugian negara.
Yoni Aliestiady, pimpinan media BERANI.News mengatakan bahwa dengan sistem audit anggaran tersebut menjadi salah satu upaya pencegahan tindak pidana korupsi oleh kejaksaan negeri Blambangan Umpu di wilayah setempat.
“Kami siap melaksanakan SOP dalam pemeriksaan yang akan dilaksanakan Kejaksaan soal ini,”kata Yoni, Kamis (1/11/2018).
Yoni menambahakan, pekara ini mereka jalani karena beberapa pertemuan kepada pihak DPRD soal anggaran publikasi media online sejauh ini di jajaranya tidak memeliki ruang.
“Besok kami akan membuat laporan dan siap mengikuti proses yang ditempuh,”pungkasnya.
Hal ini juga didukung Chikl dari Warta Lampung .Com, yang minta supaya anggaran publikasi di DPRD Way Kanan di periksa Kejari Way Kanan.
Semoga kedepan hubungan DPRD Kabupaten Way Kanan dengan Media Online di Way Kanan dapat harmonis. (Gusti)
Posting Komentar