News Admin
Live
wb_sunny

Breaking News

Sekjen IWO Pusat Diskusi Masalah Pemberintaan Bersama IWO Way Kanan.

Sekjen IWO Pusat Diskusi Masalah Pemberintaan Bersama IWO Way Kanan.



Way Kanan. Berani News.
Sekretaris Jendral Ikatan Wartawan Online (IWO) DPP Pusat Edward Pangabean, bersama ketua IWO DPW Provisi Lampung Wawan Sumarwan, melakukan pendekatan langsung bersama pengurus IWO Way Kanan yang baru dilantik,  Selasa (24/9/2018).




Secara terbuka Sekjend IWO Pusat membahas soal masalah pemberitaan Nasional dan Daerah agar wartawan di IWO lebih baik.


Diantaranya,  mengenai UU ITE, Sekjend menyampaikan agar wartawan bisa terhindar dari jerat pidana hukum dalam menjalankan tugasnya. Salah satu memosting link berita ke Facebook agar pengemasan kalimat berita tidak asal-asalan. Baik soal berita Hukum maupun Politik.


"Disini saya berharap semua wartawan yang telah tergabung di IWO bisa ahli dalam memilih dan penggunaan bahasa dalam memuat tulisan karya jurnalis baik ketika menggiring isu atau mengejar fakta. Tentu kawan kawan media saat menulis apapun di Facebook jangan menghina pribadi atau badan kecuali sudah menjadi berita yang diterbitkan perusahan medianya, "tuturnya saat bersama peserta,  Selasa (24/9/2018).



Edward Pangabean menambahkan

Pembobotan berita, dan peningkatan SDM sangat berpengaruh untuk wartawan lebih paham tentang kode etik dan pokok pers saat imvestigasi dilapangan. Ini salah satu pers tidak mudah terjerat pidana hukum.
Dalam diskusi yang dilakukan di GSG Pemkab Way Kanan ada beberapa permasalahan tindak lanjut berita oleh Pemerintah Pusat di daerah menjadi pembahasan utama dalam obrolan santai tersebut oleh peserta saat sesi tanya jawab.


Yoni Aliestiyadi, salah seorang peserta meminta kawan kawan IWO pusat bisa merespon pemberitaan kekurangan yang ada di daerah untuk ditindak lanjuti di Pemerintah Pusat karena selama ini masih banyak permasalahan lokal menjadi permasalahan nasional.
Soal Batubara contohnya, Yoni menganggap pemberitaan yang dilakukan pers di Way Kanan tidak ada respon oleh Pemerintah Pusat.


"Penertiban volume angkutan yang selama ini melanggar kapasitas jalan menjadi keluhan masyarakat Way Kanan. Akibat muatan lebih satndar kapasitas jalan dan jembatan banyak alami kerusakan bahkan jembatan Way Umpu,  Way Kanan alami rusak parah hingga nyaris lumpuh total,"ucap Yoni.

Yoni berharap,  dengan tergabungnya mereka di IWO bisa menjadi penyambung lidah keluhan daerah agar ditindak lanjuti di Pusat
"Banyak sekali masalah di Way Kanan perlu mendapat pantauan atau tanggapan pemerintah pusat agar berimbang sehingga informasi yang dihadirkan dari daerah mendapatkan kebenaranya ketika ada jawaban langsung dari pemerintah pusat,"tutupnya.


Diketahui,  pagi ini pengurus IWO Way Kanan dilantik oleh Sekjend IWO Pusat. Pelantikan IWO Way Kanan menjadi angka ke 100 pelaptikan pengurus IWO di Indonesia. (Red)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar